BundaMimi
Wednesday 29 August 2007
KAASTENGELS
Berasal dari bahasa Belanda "kaas" artinya keju, "tengel" batang. Ini merupakan salah satu kue wajib untuk lebaran. Rasanya lebaran belum lengkap tanpa kehdiran kue yang satu ini.
Bahan :
2 sdm margarin, untuk olesan
2 sdm tepung terigu, untuk taburan
150 gr margarin
2 kuning telur
75 gr keju tua (edam, cheddar), parut
200 gr tepung terigu
1 kuning telur, kocok, untuk mengoles
50 gr keju parut, untuk taburan
Cara membuat :
Bahan :
2 sdm margarin, untuk olesan
2 sdm tepung terigu, untuk taburan
150 gr margarin
2 kuning telur
75 gr keju tua (edam, cheddar), parut
200 gr tepung terigu
1 kuning telur, kocok, untuk mengoles
50 gr keju parut, untuk taburan
Cara membuat :
- Panaskan oven pada suhu 160 derajat Celcius. Olesi loyang dengan margarin, taburi tepung. Kocok margarin hingga lembut, masukkan kuning telur. Kocok terus hingga mengembang.
- Masukkan keju parut dan tepung terigu. Aduk sampai rata.
- Ambil selembar plastik, gilas adonan diatasnya hingga setebal 1/2 cm. Olesi seluruh permukaannya dengan kuning telur. Taburi dengan parutan keju, lalu potong 1 x 4 cm.
- Pindahkan potongan keatas loyang lalu panggang selama 30 menit, hingga matang. Angkat.
Labels: Dapur
Tuesday 28 August 2007
CENIL
Bahan :
1/4 kg tepung kanji
1/4 butir kelapa parut
2 sdm gula halus
125 cc air yang sudah mendidih
garam, vanilla secukupnya
Pewarna merah dan hijau
Cara membuat :
1/4 kg tepung kanji
1/4 butir kelapa parut
2 sdm gula halus
125 cc air yang sudah mendidih
garam, vanilla secukupnya
Pewarna merah dan hijau
Cara membuat :
- Campurkan gula halus, garam, vanilla dan tepung kanji aduk rata, lalu pisahkan menjadi dua bagian.
- Sebagian dari campuran diaduk dengan air mendidih sampai rata, setelah itu masukkan sisa tepung sambil terus diuleni hingga rata.
- Pisahkan adonan menjadi 3 bagian, sebagian diberi warna merah, sebagian lagi hijau dan sisanya dibiarkan putih. Bentuk adonan bulat kecil panjang.
- Didihkan air. Masukkan adonan yang sudah dibentuk bulat panjang kedalam air rebusan. Jika cenil tersebut telah mengapung berarti cenil tersebut sudah masak. Angkat dan tiriskan. Lalu siram dengan air dingin agar tidak lengket.
- Jika hendak dihidangkan, taburi cenil dengan kelapa parut dan gula merah yang sudah dicairkan.
Sumber : Dapur Pintar
Labels: Dapur
NASTAR
Nastar berasal dari bahasa Belanda "nastaart", kependekan dari "ananas taart". Artinya kue yang berisi selai nanas. Sebagai variasi, nastar bisa dibentuk bulat dengan ditusuk sate, bisa juga dibentuk bulan sabit tertutup, atau bisa juga dibentuk seperti lonceng dengan selai nenas yang mengintip diujung lonceng. Kalau di Singapura terkenal dengan nama "Pineapple Tart", dengan bentuk bulat dan selai nenas tepat diletakkan ditengah bulatan tersebut, tanpa diolesi kuning telur.
Bahan :
Isi : 1 buah nanas matang
100 gr gula pasir
3 butir cengkih
1 batang kayu manis
Kulit : 200 gr tepung terigu
150 gr mentega/margarine
2 sdm gula bubuk
25 gr keju tua (edam, parmesan), parut
2 kuning telur
Olesan : 1 kuning telur
sedikit mentega/margarine
Cara membuat :
Bahan :
Isi : 1 buah nanas matang
100 gr gula pasir
3 butir cengkih
1 batang kayu manis
Kulit : 200 gr tepung terigu
150 gr mentega/margarine
2 sdm gula bubuk
25 gr keju tua (edam, parmesan), parut
2 kuning telur
Olesan : 1 kuning telur
sedikit mentega/margarine
Cara membuat :
- Panaskan oven pada suhu 160 derajat C. Olesi loyang kue kering dengan mentega/margarin, sisihkan.
- Isi : parut nanas, masakbersama gula, cengkih dan kayu manis hingga mengental dan airnya kering. Angkat, dinginkan.
- Kulit : Campurkan terigu, mentega, gula dan keju dengan ujung jari atau 2 buah pisau. Setelah adonan berbutir-butir halus, masukkan kuning telur. Aduk sampai rata.
- Gilas adonan hingga setebal +/- 4 mm diatas telenan bertabur tepung. Cetak bundar garis tengah 5 cm.
- Ambil 1 potong adonan, letakkan 1 sdt selai nanas diatasnya. Lipat, lalu rapatkan pinggirnnya. Bentuk seperti bulan sabit. Susun diatas loyang, beri jarak 3 cm.
- Panggang dalam oven selama 15-20 menit. Keluarkan loyang dari oven, olesi permukaan kue dengan kuning telur. Panggang lagi +/- 5 menit hingga kekuningan. Angkat.
Untuk 550 gram
Labels: Dapur
Monday 20 August 2007
CROSS STITCH
Cross Stitch merupakan hobi-ku dari jaman dulu. Sejak SD udah mulai belajar cross stitch. Awalnya karena suka liat tetangga dan kakakku membuat project cross stitch, lama kelamaan pengen juga belajar. Project pertamaku.........hmm.. apa ya...udah lupa. Yang aku ingat, salah satunya aku pernah bikin hiasan dinding gambar pemandangan dan bunga anggrek yang waktu itu lagi trend. Biasanya setiap bulan puasa aku selalu dapat satu project cross stitch ato project lain yg masih berkaitan dgn benang. Gunanya untuk ngisi waktu luang, biar nggak terasa lapar.
Sekarang aku mulai lagi menekuni hobi ini. Ini beberapa project yang aku bikin setelah punya anak.
.jpg)
.jpg)
Sedangkan yang ini merupakan cross stitch yang ditempelkan pada sarung bantal. Polanya aku ambil dari sebuah buku serba serbi cross stitch terbitan Jerman.
Sebenarnya masih banyak aplikasi cross stitch yang bisa dibuat. Jaman dulu aku taunya cuma cross stitch untuk hiasan dinding yang menggunakan benang wool dan kasa hijau. Ternyata sekarang para pencinta cross stitch semakin kreatif. Materilnyapun macam-macam, mulai dari kasa hijau, kain cross stitch merek Aida (ini yang rada mahalan tapi bahannya bagus) dengan kerapatan benang yang berbeda-beda, sampai kain biasa. Benangnyapun bermacam-macam. Kalau aku sering pakai benang merek Anchor atau DMC. Warnanya lengkap dan bahannyapun terasa lebih kuat dan lebih halus dibandingkan benang merek lain yg dijual dipasar.
Sekarang aku mulai lagi menekuni hobi ini. Ini beberapa project yang aku bikin setelah punya anak.
.jpg)
Ini merupakan hiasan dinding yang bertemakan pantai. Aku ambil dari sebuah majalah hobi terbitan Jerman.
.jpg)
Sedangkan yang ini merupakan cross stitch yang ditempelkan pada sarung bantal. Polanya aku ambil dari sebuah buku serba serbi cross stitch terbitan Jerman.
Sebenarnya masih banyak aplikasi cross stitch yang bisa dibuat. Jaman dulu aku taunya cuma cross stitch untuk hiasan dinding yang menggunakan benang wool dan kasa hijau. Ternyata sekarang para pencinta cross stitch semakin kreatif. Materilnyapun macam-macam, mulai dari kasa hijau, kain cross stitch merek Aida (ini yang rada mahalan tapi bahannya bagus) dengan kerapatan benang yang berbeda-beda, sampai kain biasa. Benangnyapun bermacam-macam. Kalau aku sering pakai benang merek Anchor atau DMC. Warnanya lengkap dan bahannyapun terasa lebih kuat dan lebih halus dibandingkan benang merek lain yg dijual dipasar.
Labels: Craft
